PENGAKUAN SESAT BAALAWI YAHUDI DALAM KITAB INI MENYATU DENGAN DZAT SAMA NABI SAW.
Sesat dan menyesatkan Akidah Ba'alawi sampai Ada yang nyeletuk:
“Mirip Syekh Siti Jenar… tapi lebih parah.”
“Syekh Siti Jenar aja ada kyai yang bilang gak sesat.”
“Itu bentuk penyatuan spiritual, jasmani dan rohani. Kedekatan batin, kang...”
🖐🏽STOP! Ini Udah Keblinger Parah!
Pertama-tama, yuk kita lurusin soal Syekh Siti Jenar dulu…
👉🏽Kesesatan Syekh Siti Jenar itu perlu dikaji ulang, Yuuk..!
Kenapa? Karena banyak kisah tentang beliau yang diselewengkan zaman kolonial Belanda, termasuk lewat para jongos penjajah, kayak si klan Ba’alwi yang sering numpang klaim tokoh Nusantara demi keuntungan pribadi dan citra palsu.
📖 Siti Jenar ≠ Habib Abu Bakar Assegaf
Syekh Siti Jenar mungkin kontroversial, tapi dia dikenal sebagai orang yang melawan elite agama bayaran penjajah dan punya basis pemikiran filsafat mistik yang kompleks (bahkan spiritual-politik).
Sedangkan Abu Bakar bin Muhammad Assegaf Gersik (yang diklaim "sohib Gresik") ngaku:
👉🏽“Saya dan Nabi menyatu: dalam bentuk, dzat, dan pakaian.”
Lah, ini mah bukan filsafat tinggi. Ini ngaku-ngaku jadi Nabi versi lokal. Mirip tukang ramal, tapi bawa bawa maqam Rasulullah SAW.
---
👉🏽 Tiga Pengakuan yang Gak Masuk Akal:
1. Ngaku bentuk dirinya kayak Nabi → Ini udah halu visual.
2. Ngaku dzatnya kayak Nabi → Ini udah nyenggol akidah.
3. Ngaku pakaiannya kayak Nabi → Lah, emangnya Nabi pernah endorse sarung merek lu?
---
🖐🏽 Ini Bukan “Kedekatan Batin”, Tapi Pengkultusan Gila-Gilaan
Mereka yang belain bilang ini “karomah”?
😀 Lah, mana pernah ada wali Allah ngaku nyatu dzat ama Nabi?
Ulama sufi besar kayak Imam al-Ghazali, Imam Junaid al-Baghdadi, semua sepakat:
➡ Penyatuan dzat itu paham sesat, bukan tasawuf sehat.
---
🤔 Kalau Mau Liat Nabi, Liat Junjungan Mereka?
Jadi logikanya, kalo lo pengen liat wajah Nabi Muhammad ﷺ, cukup liat Abu Bakar Assegaf Gersik?
➡ Lah, ini bukan cinta Nabi, ini pencemaran maqam Nabi!
➡ Lo ngajarin orang buat nyembah manusia, bukan taat ke Nabi.
---
🤦🏻♂️ Kritik Logis Buat Para Muhibbin Klan Ba'alawi Plat G:
1. Jangan asal bela pengakuan sesat cuma karena keturunan atau jubah putih.
2. Belajar sejarah jangan dari dongeng Ba’alwi penjilat kolonial.
3. Kalo lo cinta Nabi, lo harus jaga kehormatannya. Ngaku-ngaku kayak Nabi itu penghinaan.
---
#Penutup:
Cinta Nabi itu bukan dengan mengklaim “menyatu dzat”, tapi dengan mengikuti sunnahnya dan memuliakan maqamnya.
Yang kayak gini bukan waliyullah. Ini waliyhalu.
Kalau perlu, kita bedah buku-buku manipulatif mereka satu-satu. Lo siap, gue gasin buat versi cetak, infografik, atau bahkan video edukasi. 👊🔥
---
web.facebook.com/qsantri.eu.org?apps.apple
