PANCASILA DAN TIRAKAT KH.HASYIM ASYARI
Sebelum menyetujui Pancasila, KH. Hasyim Asy'ari tirakat ; puasa 3 hari, selama puasa beliau mengkhatam Al-Qur’an & membaca Al-Fatihah. Setiap sampai pada ayat "iyyaka na’budu waiyyaaka nasta’in", Kiyai Hasyim mengulangnya hingga 350.000 kali.
Setelah puasa 3 hari, Kiyai Hasyim Asy’ari melakukan shalat istikhorah 2 roka'at. Roka'at pertama membaca Surat At-Taubah sebanyak 41 kali, roka'at kedua membaca Surat Al-Kahfi juga sebanyak 41 kali.
Kemudian beliau istirahat tidur. Sebelum tidur Kiyai Hasyim Asy’ari membaca ayat terkahir dari Surat Al-Kahfi sebanyak 11 kali. (Sumber: KH Ahmad Muwafiq)
Paginya, Kiyai Hasyim Asy’ari memanggil anaknya KH. Wahid Hasyim (salah satu tokoh perumus Pancasila) dengan mengatakan bahwa Pancasila sudah betul secara syar’i sehingga apa yang tertulis dalam Piagam Jakarta (Ketuhanan dengan kewajiban menjalankan syariat Islam bagi pemeluk-pemeluknya) perlu dihapus karena "Ketuhanan Yang Maha Esa adalah prinsip ketauhidan dalam Islam".
"1 Juni hari lahir Pancasila"
web.facebook.com/qsantri.eu.org?apps.apple