Sidebar ADS

INILAH HABIB YAHUDI DI INDONESIA YANG DI DUGA AGEN MOSSAD ISRAEL‼️

INILAH HABIB YAHUDI DI INDONESIA YANG DI DUGA AGEN MOSSAD ISRAEL 

Habib Hani bin Yahya Assegaf sempat menjadi sorotan setelah videonya viral saat ceramah lantaran kenakan anting hingga tato. Dalam ceramahnya Hani Assegaf rupanya telah santer mendapatkan respons negatif. Salah satu yang kontroversial, Hani Assegaf menyebut lebih afdol merampok daripada mengemis. Selain itu, ia  meyakini judi lebih afdol daripada mengemis. 

Dalam video yang diunggah akun X @AYB_id, tampak Hani Assegaf duduk di kursi ceramah sambil membawa tasbih di tangan kirinya. Sementara tangan kanannya memegang mikrofon dan sambil ceramah. 

Lantas banyak netizen yang bertanya-tanya siapak sosok Habib Hani bin Yahya Assegaf tersebut. Bahwa Habib Hani bin Yahya Assegaf adalah putra Yahya Assegaf, yang mengaku sebagai mantan staf khusus BIN (Badan Intelijen Negara).

Hani bin Yahya Assegaf juga dikenal dengan nama Hans Sagov kepercayaan Habib Lutfi bin Yahya diduga adalah mata-mata atau agen Yahudi Israel yang menjadi Habib di Indonesia. Yang diberi tugas khusus untuk mencari, membuat dan memalsukan makam kuno menjadi makam Habib Ba'alwi.

Hani Assegaf bahkan disebut pernah menjadi panitia HUT Israel di Jakarta dan di Puncak Bogor pada tahun 2011, yang sempat menghebohkan publik Indonesia.

Hani Assegaf juga disebut sempat memiliki arena perjudian yang menimbulkan keresahan warga sekitar. Hani Assegaf bahkan ditangkap polisi karena kasus judi ini. Namun, ia berdalih jika hasil perjudian disumbangkan kepada Yayasan Azizah Foundation.

Bocoran Wikileaks menguak keterlibatan Yahya Assegaf dan menyeret pula nama anaknya, Hani Yahya Assegaf. Hani dengan nama alias Han Sagov bersama Benyamin Ketang terlibat mendirikan Indonesia Israel Public Affairs Comitte (IIPAC), sebuah LSM yang menjadi agen zionisme yahudi Israel dunia di Indonesia.

Sudah menjadi rahasia umum jika zionisme yahudi Israel berusaha masuk ke Indonesia- negeri dengan komunitas Muslim terbesar di dunia-dengan menghalalkan segala macam cara. Setelah terbongkarnya kedatangan rahasia Amira Arnon-Duta Besar Israel untuk Singapura-ke Jakarta pada tanggal 20-27 Maret 2011 lalu, di tahun itu pula juga tersebar sebuah dokumen yang memperlihatkan nama Hani Yahya Assegaf-anak dari agen Yahya Assegaf-menjadi pendiri LSM Indonesia Israel Public Affairs Comitte (IIPAC), bersama Benyamin Ketang, selaku Direktur IIPAC.

Di dokumen Akta Pendirian IIPAC yang didaftarkan melalui Notaris Nirmawati Marcia SH di Jakarta tertanggal 21 Januari 2002, tercatat nama-nama pendiri IIPAC, yakni sebanyak 5 orang, yaitu :

1. Benyamin Ketang
2. Mr. Sakata Barus
3. Mr. Poppe Alexander Z
4. Mr. Hani Yahya Assegaf alias Han Sagov
5. Mr. Y. Gatot Prihandono, SSI

Di Pasal 2 Akta Pendirian tersebut dijelaskan tujuan IIPAC, yakni untuk menyelenggarakan kerjasama dengan lembaga-lembaga Israel, Yahudi Internasional, dan melindungi hak-hak warga Yahudi dan keturunan Yahudi di Indonesia serta memajukan kerjasama bisnis, investasi, IT, dan pendidikan tinggi dengan universitas di seluruh dunia.

Bahwa jaringan yahudi menjalankan operasinya di Indonesia dengan menggunakan cover atau samaran. Salah satunya adalah kegiatan dagang.

Cara yang paling ampuh dalam mengelabuhi masyarakat adalah dengan informasi. Alatnya adalah media massa untuk melakukan propaganda. Propaganda itu dilakukan dengan menampilkan citra diri baik, menyembunyikan keburukan dirinya, dan membongkar kejelekan pihak lawan. Itulah yg dilakukan oleh media massa zionis Israel.

Oleh : PERJUANGAN WALI SONGO 
web.facebook.com/qsantri.eu.org?apps.apple

Posting Komentar

Beri masukan dan tanggapan Anda tentang artikel ini secara bijak.

Lebih baru Lebih lama
Sidebar ADS
Sidebar ADS
Sidebar ADS